Cara Print Cover Buku Dengan Word
Cara membuka microsoft word di Microsoft Word
Perbedaan Hard Cover dan Soft Cover
Bingung memilih jenis jilid untuk bukumu? Mari bedah perbedaan jilid hard cover dan soft cover supaya kamu bisa membuat keputusan tepat.
Hard cover umumnya memiliki biaya produksi lebih tinggi dibandingkan soft cover. Hal ini disebabkan oleh bahan baku yang lebih tebal dan proses pembuatan yang lebih kompleks, seperti penambahan laminasi atau embossing. Sementara itu, soft cover menggunakan bahan yang lebih sederhana dan proses pembuatannya pun lebih singkat.
Proses pembuatan hard cover melibatkan beberapa tahapan yang lebih rumit. Mulai dari pembuatan sampul yang kaku, pengeleman, hingga finishing. Sementara jilid buku soft cover umumnya hanya memerlukan proses pencetakan dan penjilidan yang lebih sederhana.
Hard cover punya tingkat ketahanan jauh lebih baik dibandingkan soft cover. Hard cover cenderung lebih tahan benturan, sobek, dan kerusakan lainnya. Hal ini karena bahannya tebal dan kuat. Sebaliknya, soft cover lebih mudah rusak, terutama pada bagian sudut atau lipatan.
Buku dengan hard cover cenderung lebih tebal karena tambahan lapisan karton atau bahan keras lainnya pada sampul. Buku dengan halaman lebih banyak juga biasanya dijilid dengan hard cover. Sementara soft cover lebih tipis karena hanya menggunakan kertas sebagai sampul.
Sudah tahu perbedaan antara hard cover dan soft cover, kan? Pilih yang paling sesuai dengan kebutuhan buku kamu. Hard cover adalah pilihan terbaik untuk kesan elegan dan tahan lama. Bila lebih suka yang praktis dan fleksibel, jilid soft cover tentu lebih ideal.
Yuk, bikin buku kamu makin keren! Jelajahi berbagai pilihan jilid buku di Onlineprint.co.id. Kamu juga bisa chat langsung tim Online Print di 081281650000 untuk informasi lebih lanjut.
Merekatkan dokumen atau buku pada soft cover
Saat cover dan buku sudah siap maka kalian bisa langsung merekatkan keduanya. Untuk hasil yang lebih maksimal, kalian bisa memberikan lem kembali pada “punggung buku” sebelum menempelkannya pada soft cover yang sudah dilaminasi.
) Verifikasi Hyperlink
Tekstur yang Anda pilih akan berubah menjadi hyperlink. Untuk memeriksa atau mengedit hyperlink, cukup klik pada teks atau gambar yang telah diubah.
Waktu produksi cepat
Karena berfungsi sebagai cover dan kertas sampulnya juga memiliki karakteristik yang mudah dibentuk, membuat soft cover dapat diproduksi dengan cepat.
) Buka Dokumen Word
Pastikan Anda telah membuka dokumen Word yang ingin Anda tambahkan hyperlink-nya.
Memilih teknik penjilidan
Pada langkah ini, kalian bisa memilih 1 dari teknik penjilidan pada soft cover yaitu antara lain Perfect Binding (Jilid Lem Panas), Saddle Stitching (Jilid Jahit Kawat) dan Spiral Coil Binding (Jilid Spiral). Jika kalian membutuhkan teknik yang mudah dan bisa merekat kuat untuk waktu yang lama maka bisa menggunakan Perfect Binding (Jilid Lem Panas).
Saddle Stitching (Jilid Jahit Kawat) dapat diaplikasikan pada buku-buku yang cukup tipis dan ringan gramasinya. Sedangkan Spiral Coil Binding (Jilid Spiral) dapat mempercantik tampilan dokumen nantinya.
Membuat sampul kertas atau soft cover
Siapkan kertas yang lebih tebal dari isi atau yang memiliki gramasi sama dengan bagian dalam buku. Namun sebagai pembeda, jangan lupa cetak judul buku atau dokumen pada halaman ini. Kalian juga bisa menambahkan gambar untuk mempercantik tampilan dokumen.
Karena terbuat dari kertas yang memiliki berbagai kemungkinan untuk berubah fisik seperti sobek, basah bahkan rusak maka disarankan untuk memberinya laminasi agar cover lebih tahan lama dan awet. Pastikan ukuran plastik laminasi dan cover sudah sesuai agar pas dan tidak menimbulkan kerutan.
Terdapat dua jenis laminasi yaitu laminasi doff/matte dan glossy. Laminasi glossy akan membuat sampul terlihat mengkilap atau berklau, sedangkan laminasi doff tidak memantulkan cahaya.
Keuntungan Soft Cover
Penggunaan soft cover pada buku cetak mempunyai keuntungan, antara lain:
Pembuatan soft cover tergolong mudah. Begitu pun dengan bahan material yang dibutuhkan memiliki harga yang lebih murah dibandingkan untuk pembuatan hard cover.
Tabel Ukuran Kertas HVS
Perlu diingat ukuran di Microsoft Office, Legal sebenarnya bukan ukuran Folio, ukuran Legal 21.6 cm x 35.6 cm. Alangkah baiknya mempergunakan custom size pada Microsoft Office untuk penggunaan Kertas Folio. Untuk detail penjelasan mengenai Folio Lihat Disini.
Sekarang tinggal pilih menurut ketebalan kertas yang anda inginkan untuk print atau fotocopy mulai Ketebalan Kertas HVS terdiri dari :
Jilid soft cover laminasi merupakan kegiatan menjilid buku menggunakan cover berupa kertas yang sudah dilaminasi. Dengan soft cover yang dilaminasi, maka akan membuat sampul buku tersebut awet dan tahan lama meskipun terbuat dari kertas karena sudah memiliki lapisan plastik sebagai pelindung.
Merupakan kegiatan memberi plastik sebagai pembungkus untuk melapisi kertas, membuat laminasi menjadi salah satu langkah tepat untuk melindungi kertas yang memiliki karakteristik mudah sobek, basah bahkan rusak. Selain itu, dengan laminasi berwarna juga bisa mempercantik tampilan cover nantinya.